yang akan selalu dikenang
hai, mari temani aku untuk mengungkapkan sedikit tentang dia; makhluk yang selalu sempurna dimataku walaupun sebenarnya banyak kekurangan dari dirinya yang aku ketahui.
Aku ingin mengetahui komponen apa saja yang dipakai semesta untuk menciptakannya. Aku ingin mengetahui apa yang membuat senyumannya begitu manis, matanya yang begitu teduh nan indah, dan suaranya yang menenangkan.
Terkadang aku termenung dan terdiam sesaat, memikirkan kenapa dirinya sangat pandai untuk merangkai segala kata kata manis yang dapat membuat kupu kupu beterbangan di perutku. Kenapa? tangannya selalu pandai untuk menuliskan sebuah kalimat indah yang mampu membuatku semakin jatuh kepadanya
Katakan ini memang tidak masuk akal, orang gila mana yang jatuh cinta hanya karena sebaris kalimat yang dituliskan untuknya? orang gila mana yang jatuh cinta hanya karena perlakuan manis yang diberikan padanya; Padahal mungkin saja bukan hanya dia yang mendapatkan perlakuan itu darinya.
Tetapi.. iya, aku orangnya. Aku orang gila yang mampu jatuh cinta hanya karena alasan sederhana itu.
Tidak pernah kubayangkan hal ini akan terjadi sebelumnya, semuanya sungguh terjadi begitu cepat.
Dan sekarang, aku menjalin hubungan lagi bersama orang yang menurutku jauh lebih baik dari yang pernah aku jumpai sebelumnya. Kenapa begitu? aku juga tidak mengetahuinya, tapi sungguh. Dia adalah jauh lebih baik dari yang pernah datang dan aku harap akan selalu begitu
Dimulai dengan baik, di akhiri dengan baik ; Tetapi aku harap tidak akan pernah berakhir sampai kapanpun
Sebelumnya aku pernah berfikir bahwa tidak akan ada yang namanya jatuh cinta lagi, dan sial dia dengan kurang ajarnya merusak pintu yang sudah kututup kuat kuat dengan begitu mudahnya. Sehingga, sekarang aku merasakan bagaimana rasanya jatuh cinta sedalam mungkin dan bagaimana rasanya menaruh secuil harapan kepada makhluk ciptaan Tuhan lagi.
Aku sudah hampir gila juga karena terlalu mencintainya, bahkan menurutku tidak ada yang bisa membuat perasaanku luntur sedikitpun. Bahkan disaat ia memiliki waktu yang bisa dibilang sedikit dan segala kelakuannya yang menyebalkan itu tidak bisa dijadikan cara untuk melunturkan sedikit perasaan di hatiku.
Berkali kali kutanyakan pada semesta, sebab begitu mengagumi ciptaannya yang satu ini. Barangkali perlu kutanyakan juga mengapa kamu diizinkan turun ke bumi. Mengapa? mengapa dirimu diturunkan ke bumi dan dipertemukan denganku. Manusia dengan segala kekurangannya yang mungkin belum sepenuhnya kau ketahui.
Dirinya selalu merayakan di setiap pencapaianku, selalu menghargai apapun yang aku lakukan dan selalu memberi sebaris kalimat lucu yang bisa membuat diriku yang lelah menjadi lebih baik.
Dia sudah mengajarkan banyak hal kepadaku selama 9 bulan ini, aku sesungguhnya sampai tidak bisa berkata kata karena dirinya bisa membuatku memiliki suatu inspirasi untuk menjadi lebih baik.
Berulang kali ku ucapkan terimakasih kepada semesta karena sudah mempertemukan diriku kepadanya, dia seperti penenang berbentuk manusia yang ditujukan semesta untukku, dia dengan segala kelakuannya yang dapat membuat diriku yang 0 menjadi 100 kembali. Terimakasih.
Di antara keriuhan bumi karena hadirmu terima kasih, semesta, terima kasih sudah menghadirkan keindahan yang lebih indah dari rupa-rupa warna dunia.
Di antara gelapnya bumi, terimakasih sudah menjadi cahaya yang bersedia untuk menerangi jalan itu. Sungguh, dirimu adalah cahaya terindah yang pernah ku temui.
Ku pastikan, dia akan selalu bersinar bagaikan bulan ditengah tengah ribuan bintang yang bertebaran di langit malam.
Dan di antara keriuhan bumi, izinkan aku untuk mengagumimu lebih lama.
Pada dirimu; Bentuk Paling Sempurna.
Comments
Post a Comment